Nilai-Nilai
Budaya Sebagai Tolak Ukur Harapan
Dalam hasil
budaya yang berupa sastra, dapat dihayati adanya kandungan nilai budaya yang
dibawa penulisnya sebagai gagasan utama. Dalam sastra jawa misalnya antara lain
terdapat nilai budaya meliputi:
a. Nilai kejuangan dan semangat pengorbanan
yaitu nilai
perjuangan sebagai tolak ukur dan diharapkan dimiliki masyarakat, seperti
kesetiaan, kesungguhan, kedisiplinan,dll
b. Nilai kerumah tanggaan
yaitu nilai
yang diharapkan berkembang dalam setiap keluarga.
c. Nilai
kemandirian kaum wanita
Yaitu, Nilai
yang diharapkan dapat dimiliki setiap wanita.
MAKNA HARAPAN
Harapan dapat diartikan sebagai menginginkan sesuatu
yang dipercayai dan dianggap benar dan jujur oleh setiap manusia dan harapan
agar dapat dicapai, memerlukan kepercayaan kepada diri sendiri,kepercayaan
kepada orang lain dan kepercayaan kepada ALLAH SWT.
Tentu setiap manusia memiliki harapan di dalam
menjalani kehidupan, karena saya seorang mahasiswa, maka saya akan mengambil
contoh ; saya berharap mendapat nilai yang bagus di dalam semua mata kuliah
yang saya ambil, itu harapan saya dalam jangka waktu pendek. Tapi jika usut
lebih dalam, pastinya saya berharap menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan
Negara, kelak (harapan jangka panjang).
Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa
harapan berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal
sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya.
Harapan bergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup dan kemampuan
masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang
yang mempunyai harapan.
Makna
Kepercayaan
Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya
mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang
berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.
Adapun ucapan yang sering kita dengar :
·
Ia tidak
percaya pada diri sendiri
·
Saya tidak
percaya ia berbuat seperti itu atau berita itu kurang dapat dipercaya akan
kebenarannya.
·
Kita harus
percaya akan nasihat-nasihat Kiai itu, karena nasihat-nasihat itu diambil dari
ajaran AL-Quran dan sebagainya.
Dengan
contoh berbagai kalimat yang sering kita dengar dalam ucapan sehari-hari itu,
maka jelaslah kepada kita bahwa dasar kepercayaan itu adalah kebenaran. Ada jenis
pengetahuan yang dimiliki seseorang, bukan karena merupakan hasil penyelidikan
sendiri, melainkan diterima dari orang lain. Kebenaran pengetahuan yang
didasarkan atas orang lain itu dapat dipercaya. Yang diselidiki bukan lagi
masalahnya, melainkan orang lain yang memberitahukan itu dapat dipercaya atau
tidak. Pengetahuan yang diterima dari orang lain atas kewibawaannya itu disebut
kepercayaan. Makin besar kewibawaan yang memberi tahu mengenai pengetahuan itu
makin besar kepercayaan.
Dalam hal
beragama tiap-tiap orang wajib menerima dan menghormati kepercayaan orang yang
beragama itu. Dasarnya ialah keyakinan masing-masing. Misalnya Adi beragama
islam, maka yakinlah Adi bahwa agama itu benar. Kalau Adi tidak yakin bahwa
agama itu benar, maka itu bukan agama bagi Adi. Sebaliknya, kalau orang lain
beragama lain, harus dianggap bahwa ia yakin terhadap kebenaran agaa itu.
Keyakinan itulah yang perlu dihormati.
Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia
BalasHapusSistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat
Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
Link Alternatif :
arena-domino.club
arena-domino.vip
100% Memuaskan ^-^