Nama: Hilmi
Maulana Maher ( 13212487)
Noviandy Putransyah
(15212413)
Sistem Akuntansi Keuangan Koperasi
Abstraksi
Dalam penulisan jurnal ini membahas tentang sistem akuntansi untuk koperasi.
Laporan keuangan yang akurat sangat dibutuhkan sekali karena data tersebut kan menjadi
informasi serta acuan dalam pengambilan, kita tahu koperasi merupakan usaha
berbasis kerakyatan. Dengan sitem akuntansi yang sederhana, namun cukup
efektif,efisien, serta mudah dalam pelaporan keuangan. Dengan sistem akuntansi
yang baik diharapkan akan dapat majukan koperasi sebagai sistem ekonomi
kerakyatan. Koperasi media pembelajaran para anggota koperasi untuk
berwirausaha. Kata kunci: Akuntansi, Sistem, Laporan, Koperasi, Komputer
I.Latar Belakang masalah
Menurut Undang-undang no 25 tahun 1992 pasal 4, Koperasi adalah badan Usaha
yang beranggotakan orang-orang atau badan hokum koperasi yang berlandaskan
prinsip koperasi sekaligus gerkan ekonomi kerakyatan.Tujuan Koperasi adalah
mensejahterakan anggotanya. Menurut pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) No 27 (revisi 1998), dusebutkan bahwa karakteristik dari koperasi yang
membedakan dengan badan usaha lain, yaitu anggota koperasi selain sebagai
pengguna jasa koperasi ataupun konsumen koperasi namun juga sebagai pemilik
koperasi.
Kita tahu sebagian besar uasah yang tumbuh di Indonesia merupakan uasa dengna
system liberalisme ataupun system kapitalisme, seorang ataupun badan yang
meiliki modal yang besar bias menguasai pasar, tingkat bpersaingan ekonomi
cukup tinngi, tak ada media pembelajaran berwirausaha dalam badan uasa yang
menganut system kapitalisme taupun liberalisme. Yang memiliki modal besar ialah
yang dapat memegang kendali pasar, tiap orang hanya meiliki status sebagai
pekerja saja.. koperasi merupakan badan usaha yang dapat menjakau perekonomian
kelas mikro, koperasi menjangkau setiap lapsan masyarakat dengan berbagai
klasifikasi berbagai sudut pandang.
Koperasi merupakan alternative yang cukup untuk mengurangi masalah ekonomi
salah satunya masalah pengangguran, apabila masalah penganguran dapat
ditekankan itu dapat berdampak positif untuk perkembangan roda ekonomi
selanjutnya. Penganguran dapat teratsi dapat meberiksn dampak positif disegala
bidang dalam bernegara, menambah GDP, menambah tingkat pendapat Negara dan
perorangan, menurunkan tingkat kriminalitas, pendidikan, tingkat kesehatan
masyarakat, semua itu akan terwujud jika menggunakan konsep/ sistem
perekonomian yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Jadi koperasi
merupakan solusi yang boleh dikatakan cukup efektif. Di beberapa Negara maju
seperti koperasi menjadi salah satu system ekonomi dominant yang digunakan oleh
masyarakatnya., sebuh swalayan besar dikoperasi merupaka bdan usaha yang
berlandaskan persis seperti koperasi.
Kendala di Indonesia mengapa koperasi sangat minim tingkat perkembangannya
adalah karena sistem akuntansi keuangan yang mereka gunakan kurang memenuhi
syarat. Ketidak lengkapan sarana informasi khusunya menyangkut masalah keuangan
akan sangat berpengaruh dengan keputusan yang diambil saat rapat koperasi. Jika
koperasi telah mmenuhi standard dari laporan keuangan tetapi untuk unit usaha
lain tidak begitu memahami format dari pada laporan keuangan yang ingin
digunakan. Dengan latar belakang masalah itu Saya membuat jurnal berupa konsep
atau desain dari sistem akuntansi keungan yang diharapkan akan memper mudah
laporan keingan koperasi serta dapat menyeragamkan format dari laporan yang
ingin dibuat, dengan sarana dan prasana yang cukup diharapkan koperasi dapat
memiliki laporan keuangan yang lengkap, seragam serta sesuai dengan standard
laporan keuangan pada umumnya jadi dengan laporan yang cukup memadai diharapkan
semua anggota koperasi dapat membuat keputusan yang tepat terkait dengan
kemajuan suau koperasi dengan langkah yang diambil.
II.Pembahasan.
Analisis sistem akuntasi koperasi UU no 25 tahun 1992 pasal 35 laporan tahunan
koperasi harus memuat perhitungan tahunan ( terdiri dari : neraca akhir tahun,
buku baru dan lampau, keadaankeunangan koperasi serta hasil yang telah dicapai)
sedangkan menurut PP no ( pasal 25- 27 pemerintah dalam hal ini sebegai meteri
koperasi) menyatakan koperasi wajib melaporkan berupa laporan berkala tahaunnan
kepada mentri yang telah diaudit (keabsahan dari suatu laporan keuangan
koperasi) oleh akuntan publik selanjutnya diserahkan kepada mentri koperasi,
laporan berupa neraca dan perhitungan rugi laba.
Laporan yang diserahkan kepada pemerintah merupakan rangkuman dari beberapa
laporan yang dibuat sesua dengan klasifikasi bentuk transaksi ekonomi yang
dilakukan oleh koperasi, laprankeungan dasar berupa jurnal harian, minguan,
serta dapat dirangkum dalam laporan rugi/laba, neraca, serta laporan perubahan
modal yang dilakukan dalam jangka 1 bulan, selanjtnya terdapat bntuk lapran
yang dibuat dalam triwulan, semester serta laporan tahunana ynag
dugunakankoperasi dan diserahkan oleh mentri koperasi yang telah diaudit oleh
mentri koperasi. Bagaimana proses tersebut dapat dilakukan dengan baik , dengan
akurasi isi laporan yang memadai. Aplikasi akutasi yang Saya jabarkan berkaitan
dengan laporan yang dibuat koperasi terkait dengan komponen berupa subjek yang
berhubungan ekonomi atau pun subjek yang terkait dengan transaksi ekonomi
dengan koperasi . Aplikasi sistem akuntansi keungan koperasi dibuat dengan
menggunkan bahasa pemrograman Visual Fox Pro 2009, aplikasi yang dapat support
dengan sistem operasi Windows, yang merupak OS dengan pengguna cukup dominan
didunia dan Indonesia., suatu hal yang sudsah lumrah untuk kebanyakan orang di
Indonesia.
III.Analisis Masalah
Terkadang koperasi kebanyak melakukan metode koperasi yang sederhana, laporan
yang diterima dan sebagai bahan untuk rapat koperasi minim jadi sulit dalam
menentkan target serta strategi untuk memajukan koperasiuntuk kegiatan atau
tahun operasional koperasi dimasa datang, misalkan laporan untuk reubahan stok
gudanag jarang sekali mereka
lakukan serta dalam masa modern ini perlu untuk pelaporan ransaksi melalu pihak
ketiga sepeti bank, perliu adanya sistem yang ccocok untuk koperasi dimasa
sekarang . sistemyang cocok sesuia dengan kebotuhan dlam laporan operasional
saat ini memeng cukup rimut dana banayak sekali ragam dari rekening-rekening
akuntansi yang muncul namaun hal tersebut bukan masalah, pada dasarnya arus
akuntansi sama hanya objeknya saja yang berbeda, intinya adalah mangakumulasi
nilai keuangan (aktiva dan passiva) koperasi itu sendiri.
1.Sistem yang Diusulkan
Sistem yang diusulkan adalah mencatat transaksi serta laporan dari komponen
koperasi khusu untuk koperasi penjulan (bukan koperasi simpoan pinjam) yaitu:
transaksi pembeli, penjualan (koperasi), keuangan melalui pihak ketiga (bank,
unit koperasi lain, penggadian, dsb) segala bentuk lembaga administratif atau
pembayaran.
2.Perancangan Sistem yang Diusulkan
Sistem yang diusulkan terdiri dari beberapa bagian:
1. Jurnal
Menyangkut pencatatan transaksi dikoperasi seperti jurnal harian, bulanan
(merupakan rangkuman dari jurnal harian), laporan laba rugi, laporan peubahan
modal, neraca.
2. Penjualan
Untuk komponene dari sistem penjualan yaitu transaksi yang muncul antara
penjual (koperasi) dengan pembeli (anggota koperasi)
3. Pembelian
Transaksi yang tmbul antara koperasi dengan supplier atau agen, koperasi sebgai
pembeli.
4. Kas dan Bank
Transaksi yang muncul dengan melalui pihak ketiga kegaitan administratif
melualui pihak ketiga, metode transaksi yan disa dikatakan cukup modern labih
efektif dan efisien.
5. Persediaan
Sistem yang berkaitan dengan stok barnag dalam gudanag memudahkan dalam
menentukan besaan (kuantitas) pembelian pada koperasi, menentukan harga jual, sumber
referensi untuk menetukan besaran penjualan barang.
Deskripsi Sistem Aplikasi Akuntansi Koperasi
Gambaran sistem akuntansi koperasi meliputi:
1. Rancangan Apliasi Akuntansi
2. Alur sistem
3. rancangan proses sistem
4. Rancangan database
Variabel- variabel pada rancangan input output serta data-data yang merupkan
bagian dari sistem aplikasi akuntansi:
1. Input perkiraan akuntansi:
- Kode rekening [10]/ bit
- Nama rekening [30]/ char
-bagian merupakan variabel dari unit pengembangan koperasi induk) [30]/ char
- Normal balance ( debit dan kredit) [30}/ char.
2. Input jurnal transaksi
2.1 – Nomor bukti [10]/ bit
2.2 – Tanggal (italic/ dd- mm- yyyy).
2.3 - Kolom kode rekening debit [9]/ numeric
2.4 - Kolom keterangan [30]/ char.
2.5 – Kolom debit rekening
3. Output aplikasi, berupa laporan yang manggam,brkan secara garis besar:
- Laporan transaksi: meliputi jurnal umum, jurnal khusus,
- Laporan keungan, meliputi: neraca percobaan, buku besar (utama dan buku besar
pembantu), laporan rugi/aba, laporan harga pokok penjualan (HPP), laporan
neraca perubahan modal.
Deskripsi sistem Aplikasi Akuntansi Pada
Koperasi
Alur Sistem membuat Aplikasi Akuntansi
·
Jurnal
Jurnal berisi beberapa akun diantaranya: kas, peembelian, penualan, hutang,
piutang, HPP (Harga Pokok Penjualan), Umum. Filed akun memiliki format yang
sama: header jurnal: nomor jurnal, tanggal, referensi, keterangan, dan detail
jurnal: no perkiraan, nama perkiraan, debit, kredit, serta status validasi.
·
Import Jurnal
Merupakan rangkuman dari trnasaksi yang telah terjadi selama 1 hari
operasional, detail format: header jurnal, kode transaksi, tanggal. Kode
pelanggan, total.
·
Daftar Saldo
Berisi saldo perkiraan atau akun dengan format: no. Perkiraan, nama perkiraan,
dan total. Dengan detail setiapa akun terdaftar dalam buku bantu berguna untuk
memudahkan dalam menvalidasi akun yang masuk, disesuikan dengan pilihan kisaran
tanggal.
·
Konsolidasi
Menggabungkan semua saldo perkiraan dalam 1 bulan dibuat dalam laporan blan
koperasi.
Penjualan
Penjualan, Order, & Retur
Attribut setiap perkiraan akuntansi akun transaksi penjualan: No. Transaksi,
tanggal, pelanggan, keterangan, piotang total, jatuh tempo, limit. Akun order
penjualan: no order, tanggal, pelanggan, keterangan, referensi, masa berlaku,
tanggal kirim, detail dai order penjualan: no, kode barang, nama barang, jumlah
barang, harga satuan, dan total. Akun retur penjualan, format formnya: no retur
tanggal pelangan( dapat menggunakan opsi pilihan data base memudahkan dalam mencari
nama pelanggan yang telah diklasifikasikan), keterangan, detail retur
penjualan: no, kode, nama barang, jumlah, harga satuan,dan total.
§ Pelanggan
Format form pelanggan: kode pelanggan, nama pelanggan, tgl registrasi, batas
kredit, kode sales, nama sales.
§ Salesman
Attribut akun salesman: nama, alamat, nomer telepon, dan fax
§ Pembayaran Piutang
Format akun pembayaran piutang: no transaksi, tanggal, pelanggan, keterangan,
detail form: keterangan dan jumlah
Pembelian
Pembelian,Retur
,& Order
Format pengisian data transaksi: tipe transaksi (bersifat optional: bali
langsung: referensi beli langsunga, dari order, penyesuaian: dar no transaksi),
datail transaksipembelian: no, kode, nama barang, jumlah, satuan, harga satuan,
toital, uang muka, sisa, hutang: jatih tempo(dd-mm-yyyy).
§ Pemasok
Detai from pemasok: kode pemasok (supplier), nama pemasok, tgl registrasi,
batas kredit.
§ Pembayaran Utang
Jenis transaksi (optional: transaksi hutang dan pembayaran hutang), cara
opembayaran: (optional :kas,dan kredit), nomer transaksi, tanggal, pemasok,
keterangan,.
Kas & Bank
Transaksi ke
Bank
Nomer, tanggal, referensi, keterangan, tipe transaksi (optionsl: kas masuk dan
kas keluar), nomor, tanggal, referensi, keterangan, detail form transaksi kas: no,
perkiraan, nama perkiraan, jumalah, dan total keseluruhan.
§ Bank
Akun daftar bank: kode bank, nama bank, perkiraan, nama penebung nomer
rekening. Detail Bank: alamat, telepon, fax
§ BG
BG masuk, belum cair, BG keluar, sudah cair, datail form bg: no bg, nama bank,
pelanngan, kode pelanngan, tanggal cair, jumlah.
Persediaan
Persediaan
Detail form:
kode barang, nama barang, gudang, etalase, satuan, harga jual. Metode pancari
bersifat optional: berdasarkan nama dan berdasarkan kode.
·
Costing
Kosting merupakan proses megelurkan atau menegambil barang yang diukur dengan
satuan biaya atau harga barang bersangkutan. Detail form akun kosting: nomer
transaksi, nomer referensi, keterangan, tanggal, detail form: no, kode, nama
barang, jumlah, harga satuan, total, serta field isi untuk perkiraan, serta
sumbr barang (gudang dan estelase), total keseluruhan barang yang dikosting.
·
Mutasi
Mutasi: perindahan sumber lokasi barang yang disimpan seperti catat dalam no
gudang dan estelase, detail form: no transaksi, tanggal, no referensi,
jeterangan, no, kode, nama barang, jmlan, harga, tiatal barang yang di mutasi
keseluruhan.
·
Assembli
Aseembling adalah proses membuat barang jadi terdiri dati beberapa bahan baku,
bahan baku terbagi atad 2 jenis: bahan mentah dan bahan setengah jadi.
IV.Kesimpulan
Sistem
akuntansi yang cukup memadai yang telah dibahas akan cukup untuk menetukan
strategi bail operasional, keuangan, penjualan, maupun pembali pada koperasi,
selain itu koperasi dapat pula menentukan target penjualan pada rapat kopearsi
RSUP. Lapran yang memadai kan cukup untuk menetukan stategi oleh semua anggota
koperasi.